Piala Dunia Antarklub | Inter Milan kalah 0-2 dari Fluminense, sayang sekali tersingkir di babak 16 besar
2025-07-01 04:13
Pada tanggal 1 Juli , Piala Dunia Antarklub 2025 mengawali pertandingan yang menegangkan. Dengan Cano dan Hercules masing-masing mencetak satu gol di babak pertama dan kedua, klub raksasa Amerika Selatan Fluminense mengalahkan raksasa Serie A dan runner-up Liga Champions Inter Milan 2-0 dan berhasil melaju ke perempat final turnamen tersebut. Sayangnya Inter Milan terhenti di babak 16 besar dan harus berpisah dengan turnamen ini terlebih dahulu.
Fluminense tampil menyerang sejak awal pertandingan. Baru 3 menit pertandingan berjalan, Arias mengirim umpan silang dari sisi kanan, bola membentur bek Inter Milan dan berubah arah serta jatuh ke kotak penalti. Cano dengan cepat menyundul bola dan mencetak gol, membuka keunggulan bagi Fluminense sejak awal dan memimpin Inter Milan 1-0 .
Meski Inter Milan mencoba melakukan serangan balik, pertahanan Fluminense secara keseluruhan solid dan serangan baliknya mengancam. Pada menit ke-41, Fluminense kembali menciptakan ancaman. Ignacio mencetak gol lewat sundulan, tetapi hakim garis mengangkat bendera tanda offside dan gol itu dinyatakan tidak sah. Skor tetap 1-0 .
Setelah jeda, Inter Milan memiliki lebih banyak waktu penguasaan bola, tetapi sulit untuk menemukan peluang bagus di bawah tekanan efisien dan pertahanan rapat Fluminense. Meskipun kiper Sommer melakukan banyak penyelamatan, timnya lemah di lini depan dan gagal menyamakan kedudukan. Akhirnya, pada menit ketiga injury time, Hercules mendapatkan bola di depan kotak penalti dan melepaskan tembakan rendah untuk mencetak gol, mengakhiri ketegangan permainan sepenuhnya. Fluminense mengalahkan Inter Milan 2-0 dan melaju ke perempat final Piala Dunia Antarklub .
Selanjutnya, Fluminense akan menghadapi pemenang antara juara Liga Primer Manchester City dan klub Arab Saudi Al Hilal di babak perempat final. Pertandingan ini penuh dengan sorotan.
Kekalahan ini tentu menjadi pukulan telak bagi Inter Milan. Sebagai salah satu tim paling stabil di Eropa musim ini, sangat disayangkan mereka gagal melaju lebih jauh di turnamen ini. Di sisi lain, Fluminense membuktikan daya juang sepak bola Amerika Selatan dengan performa nyata, menunjukkan kerja sama tim yang kuat dan penguasaan permainan, sehingga menjadi salah satu pesaing kuat untuk meraih gelar juara.
Seiring berjalannya turnamen, persaingan di Piala Dunia Antarklub akan menjadi lebih ketat, pertarungan untuk babak perempat final akan berangsur-angsur menjadi jelas, dan penggemar di seluruh dunia dapat menantikan pertandingan yang lebih seru.
Related News